Macam - Macam Metode Transaksi Jual Beli Online di Indonesia

Zaman semakin lama semakin berkembang. Termasuk pula dalam hal urusan jual beli. Kalau dahulu orang dalam melakukan transaksi sering datang langsung ke toko untuk membeli sesuatu. Namun dengan seiring berkembangnya dunia website dan sosial media, cara tersebut masih kita lakukan sampai sekarang namun untuk khususnya buat para penjual ada yang sudah menambah fiturnya dengan membuat website atau mempromosikannya lewat situs jual beli serta di berbagai sosial media. Itu semua dilakukan semata - mata untuk memperluas jaringan serta tentunya menambahkan income para penjual tersebut.

Transaksi Jual Beli Online

Maka dari itu untuk mempermudah terjadinya proses transaksi jual beli online ini baik anatar para pembeli dan penjual dibutuhkan beberapa cara untuk melakukannya. Diantara COD (Cash On Delivery), Transfer Antar Rekening Bank dan Rekber (Rekening Bersama). Untuk lebih jelasnya silahkan disimak ulasan berikut ini :

1. COD (Cash On Delivery)

Cash On Delivery berasal dari kata Cash yang berarti uang tunai dan Delivery yang berarti pengiriman. Dalam arti sempit bisa diartikan Bayar Ditempat / Ketemuan Langsung. Jika kita artikan lebih dalam COD adalah merupakan salah satu bentuk transaksi jual beli dimana pihak penjual barang dan si pembeli bertemu secara langung ditempat yang telah mereka sepakati atau yang sudah mereka janjikan ketika berkomunikasi melalui pesan singkat (sms), bbm dsb.

Seperti yang kita ketahui hampir setiap toko atau perseorangan yang menjual barang, pasti akan menerapkan metode jual beli COD ini karena mudah dan tentunya aman terhindar dari segala bentuk penipuan. Jadi bagi penjual yang menolak untuk melakukan sistem ini, silahkan saja untuk diwaspadai oleh para pembeli anda. Karena ditakutkan itu hanya bohongan alias penipuan. 


2. Transfer Antar Rekening Bank (Transfer Langsung)

Transfer Antar Rekening Bank adalah salah satu bentuk transaksi yang dilakukan dengan cara mengirimkan uang secara langsung melalui media perantara mesin ATM atau teller bank kepada pihak pembeli. Setelah si pembeli mengirmkan sejumlah uang ke dalam rekening bank si penjual, maka barang yang dibeli akan dikirimkan melalui jasa pengiriman barang yang disepakati seperti JNE, Tiki atau via POS. Yang harus kita amati adalah track record atau history si penjual, bagaimana testimonial dari pembeli sebelumnya, bukti barang dagangannya dan prestasinya selama berjualan online. Memang pasti ada keraguan untuk melakukan transfer terlebih dahulu kepada orang yang tidak kita kenal sebelumnya, maka dari itu kita harus teliti dalam memilih penjual online.

Info Selengkapnya : Kelebihan, Kekurangan dan Tips Aman Transfer Antar Rekening Bank Dalam Jual Beli Online

3.  Rekber (Rekening Bersama)

Rekber (Rekening Bersama) adalah suatu sistem pembayaran yang merupakan salah satu bentuk upaya untuk menjembatani antara buyer dan seller apabila 2 jenis transaksi diatas tidak bisa dilakukan karena suatu alasan tertentu. Disini dibutuhkan peran dari pihak ketiga untuk mengatasi permasalahan jual beli ini. Cara kerja rekber kurang lebih seperti ini :

Ilustrasi Rekber Rekening Bersama
  1. Pembeli dan Penjual menyepakati deskripsi barang, harga, garansi, asuransi, ongkos kirim dan sebagainya, serta setuju untuk menggunakan jasa fasilitas Rekber dalam melakukan pembayaran barang / jasa tersebut.
  2. Kemudian Pembeli mentransfer dana serta fee rekber (jika ada) yang sudah disepakati ke Rekber.
  3. Pembeli mengkonfirmasi ke penyedia jasa rekber dengan format sesuai aturan dari rekber tersebut.
  4. Penyedia jasa rekber akan memverifikasi bahwa dana pembeli sudah masuk di rekeningnya.
  5. Penyedia jasa rekber akan mengkonfirmasi kepada penjual untuk segera memproses / mengirim barangya kepada pembeli. Dan untuk penjual jangan lupa mengirimkan data banknya (sesuai aturan rekber) kepada pemegang rekber yang bersangkutan untuk memudahkan pencairan dana nantinya.
  6. Jika Barang sudah sampai kepada pembeli, check apakah barang sesuai dengan yang disepakati sebelumnya, jika ya pembeli melakukan konfirmasi kepada pihak penyedia rekber.
  7. Setelah ada konfirmasi penerimaan barang dari pembeli kepada peneyedia rekber, maka rekber akan mencairkan dana ke penjual setelah di potong fee rekber.
  8. Transaksi selesai.
Memang untuk awalnya terlihat ribet dan dana yang masuk akan menjadi sangat lama namun hal ini ampuh untuk mengatasi tindak penipuan online. 

Tiga bentuk Metode Transaksi Jual Beli Online diatas ialah yang paling sering dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Lalu bagaimana dengan anda? Anda memilih metode manapun tidak menjadi masalah. Asal anda menerapkan prinsip Waspada sebelum Bertransaksi Insya Allah anda akan terhindar dari segala macam bentuk penipuan jual beli online. Sekian dan semoga bermanfaat.
Diberdayakan oleh Blogger.